Tuesday, 9 November 2021

Sepi


Sebenarnya, kurasa sepi
Entah
Entah mengapa
Entah bagaimana

Aku ingin mencinta
Aku ingin juga dicinta

Aku punya banyak cinta
Dan aku juga ingin menerima banyak cinta
Bergejolak, bergelora..

Melewati hari setapak setapak
Semakin meninggalkan deret waktu
Tempat aku meninggalkan jejak
Jejak cerita di dalam kabut

Entah untuk siapa aku tetap berdiri
Entah untuk apa aku menjejak bumi
Tapak kaki yang goyah ini
Tetap tak ingin cerita berhenti di sini

Aku ini sederhana
Semua biasa saja
Tanpa mewah ataupun melarat
Namun tanpa cinta kurasa diriku berkarat

Aku pemuja indah
Buatku, hujan dan kabut adalah indah 
Aku penyuka gelora
Bahkan gelora ombak laut di hari badai

Aku pencinta
Yang tidak tahu siapa yang dicinta
Dan kemana memberi cinta
Yang juga kesepian tanpa cinta
Sepi dalam cinta 

Picture from : https://wallpaperaccess.com/aesthetic-sad-anime-girl#google_vignette

Monday, 1 November 2021

Hujan November

Hari pertama November
Hawa basah tanah
Lembab udara berair

Titik-titik yang turun ke bumi. Entah berapa lama akan berhenti. Tercenung dalam suasana, mendekap dingin menatap langit.

Ahoy... 
Panggilan yang kuat itu, kembali membawa ke niatan awal yang puluhan tahun tertunda. 
Terpikir berapa lama sudah  meninggalkan jalur kehidupan, yang sendari dulu ditanamkan bahwa ini yang diinginkan.

Terlempar juga pada adegan kilas balik, kapankah terakhir nyawa memperhatikan badan. Raga yang tergerus jaman, selama ini yang dipegang adalah kewajiban jiwa saja, maka ia mengesampingkan raga yang menjadi kering akan keinginan.

Akankah akankah...
Melambai-lambai angan
Dalam hujan bulan November
Hari pertama..

Thursday, 18 February 2021

Friend

 I feel alone

Where are you, Friend?

I feel I should find you

Where are you, Friend?


I want to see you

I want to smile with you

I want to listen to you

Walk with you


Where are you, Friend?

Thursday, 15 August 2019

Keep Moving

After some times
being stopped by blockhead
I decided to continue writing

you know, the feeling
if you suddenly lost an idea
don't know where where to go
with your writing
you don't know where the story will bring you
and finally you feel all your effort is useless
you stay stuck, cannot say a word
cannot type a word

 Free to Write
Like someone trapped inside a locker
you cannot move freely
Expressing idea or opinion
or even tells your story to others.

You feel you are disable
You would like to move
but you are not able to do it

Until someday, you see the light
and you can hope that you will be free again.

This will make want to move.
Once you are free, you will have to keep moving...

"Life is like riding a bicycle, to keep balance, you need to keep moving ~Albert Einstein~"

Thursday, 20 June 2019

Mereka membuatku begini...

Mereka membuatku begini..

Membuatku begini seperti larut dalam emosi labil
Dalam suasana yang membawa perasaan
Baper...

Kim Dan
Young Gu

If only  you know what I mean

Too much drama, too many sweet scenes
Makes you dizzy automatically...

Thursday, 26 January 2017

Mendongeng

Mendongeng adalah kegiatan menceritakan cerita untuk orang lain, bisa dilakukan dengan cara menceritakan, atau dengan membacakan.  Biasanya kegiatan ini dilakukan oleh orangtua, kebanyakan Ibu. Dilakukan di malam hari, ketika buah hati masuk ke dalam waktu tidur, membacakan cerita-cerita menarik untuk anak-anaknya.

Mendongeng, sebetulnya adalah peristiwa mentransfer, dimana dipindahkanlah nafas, imaji, keinginan, teladan, diharapkan memberikan pengaruh baik bagi yang mendengarkan. Memberikan teladan baik bagi yang menyimak. Disinilah gita batin berdenting, melalui kedekatan anak dan orang tua, tercipta untaian tali batin.

Sang Ibu membacakan, di dalam nafasnya yang lelah setelah seharian mengurusi rumah yang tidak habis-habis dan tidak beres-beres ceritanya. Ibu menjadi tokoh utama dalam dongeng yang diciptakannya sendiri. Anak yang hatinya bergetar, mendengarkan dengan seksama setiap kata-kata yang dikatakan oleh Ibu, melintas cerita ke dalam imaji, menghantar mimpi dalam tidur lelap.

Indah ya?

Adakah kita pernah ingat orangtua yang membacakan cerita pengantar tidur? Ataukah kita sendiri yang mengantarkan tidur anak dengan mendongeng?

Walaupun hanya singkat, cerita pendek, tetapi getaran suara kita yang beresonansi, mampu menembus kalbu anak. Untuk itu, bacakanlah cerita baik dan teladan, agar kebaikan tinggal di hati anak kita. Ceritakanlah mimpi, agar kuat keinginan anak kita untuk meraih mimpinya. Hembuskan nafas baik agar baik hasilnya di masa depan.