Saturday, 21 April 2012

Langit Bandung 08:26


Pagi ini, saya sedang berdiri di lantai 3 sebuah bangunan. Langit terang, tapi berawan.

Inilah kota ini saat ini. Langitnya tak lagi biru jernih. Awan yang terlihat itu, bukanlah awan... akan tetapi kumpulan kabut polusi yang menutupi jalannya sinar matahari.

Untuk kota yang sejuk seperti Bandung, polusi seperti ini jadi ancaman bagi para penduduk. Maka jangan heran, banyak terjadi kasus gangguan pernapasan.

Saya jadi ingat, 5 tahun lalu, saya pergi ke dataran paling tinggi di kota ini. Sebetulnya, tempat itu adalah tempat nongkrong, rumah makan... namanaya "warung daweung". Dari situ kita bisa lihat ujung-ujungnya Bandung dari timur ke barat.

Saya melihat kota ini ditutupi awan kabut hitam padahal diatasnya langit cerah dan matahari bersinar terang. Kunjungan saya kesitu adalah yang kedua kali, yang pertama adalah 2 tahun sebelumnya...jadi sekitar 7 tahun yang lalu.

Tujuh tahun lalu, langit Bandung bersih dan terang benderang. Tidak ada polusi. Lima tahun lalu, sudah mulai kelihatan kabut hitam itu dan dalam 2 tahun perubahannya sangat banyak.

Langit Bandung pagi ini, pastilah lebih banyak polusinya dari 5 tahun lalu. Sayang, padahal sinar matahari Bandung itu romantis, dan di langit biru itu tadinya semua cerita ada disana.  Mudah-mudahan segera ada perbaikan yang bisa dilakukan ya... apalagi setelah banyaknya pohon yang hilang. Rasanya kita warga Bandung, harus segera memikirkan upayanya.

Published with Blogger-droid v2.0.4

No comments:

Post a Comment